Memanfaatkan perkembangan teknologi yang cepat dan pesat bisa menjadi cara mengekspansi bisnis ke luar negeri. Salah satu kebutuhannya, yaitu transfer valas atau remittance akan mudah dan murah berkat bantuan teknologi. Anda tidak perlu lagi repot-repot datang ke bank, semua layanan perbankan kini tersedia dalam satu genggaman tangan.
Bisnis Anda sudah menjejak kuat di dalam negeri? Ini saat yang tepat merencanakan ekspansi bisnis ke luar negeri, terlebih jika didukung oleh kebutuhan market di sana. Sekarang, mengekspansi bisnis ke luar negeri bukan perkara sulit. Banyak sekali peluang yang terbuka dan bisa digunakan, terutama dengan kemudahan akses internet yang hampir merata di seluruh dunia.
Meskipun ekspansi akan berdampak pada meningkatnya kekuatan bisnis, terciptanya market baru, hingga peningkatan laba, namun jalan menuju kesana tidaklah mudah. Lantas apa saja yang harus disiapkan, juga strategi apa yang harus digunakan sebelum menerbangkan bisnis melintasi lautan?
Sekilas Tentang Ekspansi ke Luar Negeri dan Manfaatnya
Ekspansi bisnis adalah peningkatan aktivitas ekonomi jaringan usaha yang berwujud penambahan sumber daya, penciptaan market baru, peningkatan keuntungan, perluasan akses teknologi, dan peningkatan kekuatan jaringan usaha.
Ekspansi bisnis dilakukan ketika pertumbuhan perusahaan sudah mencapai di tahap yang diinginkan, dan menjadi fase baru untuk mendatangkan keuntungan tambahan.
Ekspansi ke luar negeri menjadi sangat menarik. Selain menambah keuntungan dari segi persaingan positif, juga dapat melindungi bisnis dari ketergantungan berlebihan terhadap kondisi di dalam negeri.
Dengan terciptanya market baru, secara otomatis berdampak pada brand awareness terhadap produk dan perusahaan.
Cara Ekspansi Bisnis ke Luar Negeri
Ekspansi bisnis menjadi satu tolok ukur kesuksesan bisnis, terutama jika perluasan perusahaan hingga ke luar negeri.
Produk dan layanan dianggap mampu beradaptasi, fleksibel, dan punya daya saing tinggi. Cara ekspansi bisnis ke luar negeri dilakukan sesuai langkah-langkah berikut:
-
Memperoleh pengetahuan tentang pasar
Melakukan riset preferensi pasar; uji coba penawaran produk dan layanan tanpa melakukan modifikasi diferensiasi.
Tahap selanjutnya melakukan modifikasi dan diferensiasi untuk mencari produk dan layanan yang tepat, termasuk masalah desain produk dan kemasannya, disesuaikan dengan kondisi market setempat. Keterkaitan budaya, persyaratan dan peraturan yang berlaku, menjadi elemen penting dalam riset pasar.
-
Lakukan pendekatan pasar
Tahap ini bertujuan untuk menentukan besaran pasar, memetakan potensi, dan menentukan target pertumbuhannya.
Penting juga untuk melakukan identifikasi tantangan dan peluang pasar, analisa pesaing, mengukur jumlah sumber daya dan menentukan jumlah modal investasi yang akan digunakan demi mengoptimalkan target keuntungan.
-
Bangun strategi GTM (Go-To-Market) yang kuat
Strategi GTM bertujuan agar bisnis fokus pada pengiriman produk hingga ke tangan pelanggan.
Tentukan target pasar, lakukan penelitian lebih dalam mengenai ukuran, potensi perubahan, dan dinamika internal yang terjadi di dalam pasar. Berikutnya, lakukan analisis pelanggan potensial dan strategi pelayanan terbaik untuk mereka.
Strategi GTM yang tepat, unggul, dan berfokus pada Unique Selling Point, akan membentuk brand image yang kuat pada target market.
-
Teliti dengan peraturan hukum
Mendapatkan lisensi atau izin resmi melakukan ekspor ke luar negeri tidak semudah membalik telapak tangan. Pelajari secara mendalam persyaratan, peraturan, dan hukum yang berlaku di negara tujuan.
Regulasi yang berlaku di suatu negara menjadi sangat kompleks dan sangat wajar jika meminta bantuan ahli hukum berpengalaman, terkait urusan aspek-aspek penting, seperti undang-undang ketenagakerjaan, prosedur perdagangan internasional, praktik organisasi, sengketa, merek dagang, pajak dan bea cukai, dan lainnya.
-
Pilih mitra yang tepat
Tidak ada salahnya menggandeng mitra lokal untuk membantu proses dan pelaksanaan ekspansi bisnis. Kemitraan lokal berarti membuka akses relasi lokal, jaringan bisnis setempat, produsen, badan hukum.
Cara ini dinilai efektif dan mampu meminimalkan risiko yang ada. Namun mendapatkan mitra yang tepat dan cocok tidak mudah. Bentuk tim terpisah yang akan menangani pekerjaan regional dengan pendampingan. Wajib dibuat pula perjanjian kerjasama yang kuat dan mengikat dengan mitra lokal.
Ekspansi bisnis ke luar negeri tidak terlepas dari urusan permodalan. Perusahaan induk di dalam negeri wajib mendanai pengelolaan regional agar kegiatan operasional bisnis di negara tujuan bisa berjalan.
Nah, untuk tugas mengelola permodalan bisnis ke luar negeri, Anda bisa mempercayakannya pada layanan Remittance. Remittance adalah layanan perbankan yang ditujukan menangani arus pengiriman valuta asing dari dalam negeri ke luar negeri, maupun sebaliknya, dari luar negeri ke dalam negeri.
Secara umum, proses pengiriman uang ke luar negeri mewajibkan pengirim datang ke bank yang menyediakan layanan remittance.
Pengirim uang harus mengisi form yang berisi informasi lengkap dan jelas mengenai identitas pengirim dan penerima, nominal uang yang akan dikirim, serta bank tujuan penerima.
Dana yang akan dikirim bisa berupa uang tunai atau debet rekening valuta asing yang dimiliki pengirim. Bank akan menunjuk bank koresponden untuk menjadi perantara antara bank pengirim dan bank tujuan dalam proses remittance.
Terakhir, bank tujuan menerima kiriman uang dan akan meneruskannya kepada penerima yang berhak.
Terlihat dari prosesnya yang rumit, remittance membutuhkan waktu lebih lama dibanding pengiriman uang antar rekening atau antar bank di dalam negeri.
Hal itu juga dikarenakan penggunaan sistem perbankan yang berbeda antara dalam negeri dan luar negeri. Namun kini, teknologi menjawab tantangan permasalahan di lapangan melalui beragam manfaat Aplikasi digibank by DBS untuk kemudahan melakukan transaksi remittance dalam alur ekspansi bisnis ke luar negeri.
Manfaat Layanan Aplikasi digibank by DBS untuk Transfer Valas
Remittance adalah kebutuhan penting dalam urusan ekspansi bisnis ke luar negeri. Anda bisa melakukan transfer valas pada jaringan bisnis Anda atau mitra lokal melalui Aplikasi digibank by DBS. Platform digital banking ini memiliki beberapa keunggulan terutama untuk kemudahan proses pengiriman valas, yaitu:
Mengakses layanan 24/7 tanpa harus datang ke bank
Kemudahan transfer valas melalui Aplikasi digibank by DBS tanpa harus repot datang ke bank. Anda bisa melakukan transaksi kapan saja dan di mana saja, selama 24 jam dalam sehari dan 7 hari dalam seminggu.
Tinggal klik langsung melalui ponsel Anda dan lupakan kekhawatiran karena keterbatasan waktu. Kendala transfer valas karena alasan hari libur pun bisa diatasi dengan mudah.
Gratis biaya transfer ke lebih dari 20 negara tujuan
Khusus untuk negara tujuan yang menggunakan mata uang USD, SGD, AUD, EUR, HKD, CAD, GBP berlaku gratis biaya remittance. Di luar 7 mata uang tersebut akan dikenakan biaya transfer valas.
FX Rate terkini dan juara
Nasabah tidak perlu khawatir, karena nilai tukar valas yang ditawarkan sangat kompetitif dan tidak ada tambahan biaya apapun selain yang tertera pada aplikasi. Sehingga membuat transfer valas menjadi lebih ringan.
Sampai di hari yang sama
Kebutuhan dana yang kerap mendadak dapat teratasi dengan layanan transfer same day. Namun Anda harus memastikan batas waktu mata uang sebelum melakukan transaksi. Setiap mata uang memiliki batas waktu yang berbeda-beda.
Hemat waktu dan hemat biaya, Anda benar-benar dimanjakan oleh teknologi yang membantu ekspansi bisnis ke luar negeri dengan memanfaatkan layanan remittance dari Aplikasi digibank by DBS.
Transfer valas untuk jaringan bisnis dan mitra di luar negeri semudah membalik telapak tangan. Jika rencana ekspansi bisnis ke luar negeri sudah mulai berjalan, Anda bisa langsung menggunakan layanan remittance dari Aplikasi digibank by DBS sekarang juga.
