Masih banyak masyarakat yang tidak aware terhadap kehidupannya setelah pensiun. Mereka berasumsi bahwa pengeluaran akan menurun setelah pensiun karena biaya nongkrong, travelling, bahkan shopping tidak lagi ada. Padahal masih ada biaya lain seperti perawatan kesehatan, makanan dan hiburan. Biaya-biaya tersebut bisa dipersiapkan mulai sekarang salah satunya dengan menempatkan dana di Reksadana Saham.
Mempersiapkan masa pensiun dengan baik merupakan kewajiban yang harus dilakukan jauh-jauh hari agar nantinya Anda dapat mempertahankan gaya hidup yang nyaman seperti saat masih muda. Ternyata ada beberapa jenis anggaran yang akan membengkak saat Anda pensiun nantinya.
Agar bisa mempersiapkan keuangan pensiun secara matang, silakan simak informasi yang akan kami bahas di bawah tentang apa saja jenis anggaran yang akan membengkak saat memasuki masa pensiun.
Macam-macam Anggaran yang Akan Membengkak Saat Anda Pensiun
Hidup pensiun memang berbeda dengan masa saat masih produktif. Tidak hanya tenaga saja yang semakin berkurang, ternyata ada perbedaan lain yang pada kondisi finansial. Ada beberapa jenis anggaran yang harus Anda siapkan saat pensiun menurut Ron Carson, yaitu CEO Carson Group yang melayani penasihat keuangan (financial advisor) dan investor, di antaranya adalah:
1. Anggaran Kesehatan
Menurut Ron Carson dalam tulisannya di Forbes, anggaran kesehatan akan meningkat saat Anda memasuki usia pensiun karena kecenderungan menurunnya kondisi kesehatan. Bahkan pos pengeluaran ini menjadi budget tertinggi yang harus Anda siapkan.
Faktor yang mendorong meningkatnya budget kesehatan ini berdasarkan masa hidup yang lebih lama, inflasi biaya perawatan kesehatan yang terus melebihi tingkat inflasi umum, dan premi asuransi kesehatan yang tinggi untuk kalangan yang pensiun dini.
2. Anggaran Rumah
Selain anggaran kesehatan, rumah juga menjadi pengeluaran yang tidak kalah tinggi terutama untuk pensiunan. Hal ini disebabkan oleh beberapa hal misalnya saja biaya perawatan rumah yang semakin tinggi, bunga kredit bank yang kian taun makin tinggi yang juga masih harus Anda tanggung jika rumah Anda masih KPR.
3. Anggaran Liburan
Meskipun sudah pensiun, tidak berarti Anda harus tinggal di rumah saja. Pastinya akan ada saat dimana Anda melakukan perjalanan liburan ke tempat-tempat yang ingin dikunjungi, sehingga biaya liburan tersebut menjadi anggaran selanjutnya yang akan meningkat saat memasuki masa pensiun beberapa tahun ke depan. Hal ini bisa disebabkan oleh biaya akomodasi yang makin tinggi, juga biaya perjalanan yang membutuhkan bahan bakar makin mahal karena harga BBM bisa mengalami kenaikan. Selain itu, kian tahun destinasi wisata modern terus melengkapi fasilitas mereka sehingga biaya untuk mengunjungi tempat tersebut juga bisa mengalami kenaikan.
4. Anggaran Makanan
Pengeluaran untuk makanan merupakan anggaran primer yang harus diperhatikan lebih dulu. Seperti yang Anda ketahui bahwa harga pangan kian naik dan mungkin akan terus meningkat pada tahun-tahun selanjutnya.
Karena hal inilah yang membuat Anda harus siap sedia anggaran cukup untuk hari tua agar tidak kesusahan nantinya. Pasalnya semakin bagus kualitas makanan yang Anda konsumsi, maka akan semakin sehat juga tubuh Anda.
Dengan mempersiapkan 4 jenis anggaran tersebut, dijamin Anda dapat mempertahankan kualitas hidup di masa pensiun. Ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mempersiapkan sejumlah anggaran pensiun seperti:
- Susun rencana keuangan yang jelas
- Amankan asuransi
- Menjaga kesehatan finansial
- Meningkatkan pemasukan dengan mencari peluang passive income atau penghasilan tambahan
- Pilih Reksadana Saham sebagai instrumen investasi jangka panjang
Dari beberapa cara mempersiapkan keuangan di masa pensiun tersebut, dapat disimpulkan bahwa berinvestasi di Reksadana merupakan pilihan tepat yang wajib Anda coba. Bukan tanpa alasan, Reksadana dengan instrumen saham memungkinkan Anda untuk mendapatkan potensi keuntungan optimal.
Siapkan Dana untuk Kebutuhan Setelah Pensiun di Reksadana Saham
Reksadana Saham adalah jenis investasi yang dimana 80 persen dana akan dialokasikan ke portofolio saham. Investasi ini dapat dilakukan bersama DBS Treasures sebagai perbankan prioritas dengan dana kelolaan minimal Rp500 juta, Anda bisa meraih berbagai kemudahan berinvestasi dengan praktis untuk merasakan potensi keuntungan optimal dalam mempersiapkan dana pensiun.
DBS Treasures juga menghadirkan sejumlah kemudahan untuk Anda dalam berinvestasi, seperti berikut ini.
-
Investasi Dikelola Profesional
Reksadana Saham adalah salah jenis investasi yang bisa Anda lakukan dengan lebih mudah melalui DBS Treasures bermitra dengan Manajer Investasi profesional yang berupaya mengoptimalkan kinerja produk Reksadana.
-
Didukung Tim Ahli Finansial
DBS Treasures juga didukung oleh tim ahli finansial yang handal. Mereka akan secara proaktif mengomunikasikan sejumlah informasi yang Anda butuhkan seperti analisa pasar dan peluang terkini sesuai dengan aspirasi investor masing-masing.
-
Adanya Strategi Diversifikasi
Untuk mengurangi risiko dalam berinvestasi di Reksadana Saham, Anda bisa melakukan strategi tepat yaitu diversifikasi di DBS Treasures. Nantinya dana yang Anda miliki akan disalurkan ke beberapa aset investasi lain selain Reksadana Saham.
-
Transaksi Dari Satu Aplikasi Saja
Yang menariknya adalah kini hanya dengan menggunakan Aplikasi digibank by DBS, Anda sudah bisa melakukan banyak transaksi mulai dari proses analisa investasi yang didukung oleh data dari Infovesta hingga kemudahan melakukan jual-beli dan switching produk sesuai kebutuhan atau kondisi market untuk tetap mendapatkan keuntungan optimal.
Bahkan bagi investor yang belum memiliki Single Investor Identification pun Anda bisa membuatnya di Aplikasi digibank by DBS yang dikeluarkan langsung oleh Kustodian Sentral Efek Indonesia tanpa harus berpindah ke aplikasi lain.
Berinvestasi bersama DBS Treasures merupakan langkah tepat agar semakin yakin dalam memilih instrumen investasi guna menyiapkan dana di hari pensiun dan menekankan gaya hidup untuk dialihkan ke investasi. Oleh karena itu, mari segera siapkan diri Anda dan mulai berinvestasi di DBS Treasures dengan instrumen Reksadana Saham.